Cara Baru California Deteksi Anak TK Butuh Bantuan Bahasa Inggris

Anak-anak TK dari latar belakang beragam berinteraksi aktif dengan guru, belajar bahasa Inggris melalui permainan di kelas yang cerah. Fokus pada dukungan bahasa yang disesuaikan usia.

Menentukan anak usia 4 tahun yang memerlukan dukungan ekstra dalam belajar bahasa Inggris di Taman Kanak-kanak (TK) adalah tantangan besar bagi para pendidik di California. Anak-anak di usia ini masih dalam tahap perkembangan bahasa yang pesat, sehingga metode penilaian yang tepat sangat krusial. Pernah ada masa di mana penilaian kemahiran bahasa Inggris, atau yang dikenal sebagai ELPAC, diwajibkan bagi siswa TK. Namun, tes ini seringkali membuat anak-anak kewalahan, bahkan sampai menangis di kelas. Hasilnya, banyak anak diidentifikasi sebagai pembelajar bahasa Inggris hanya karena tes tersebut tidak dirancang untuk anak prasekolah, bukan karena mereka benar-benar memiliki kendala bahasa.

Sejak tahun ajaran lalu, siswa TK dibebaskan dari kewajiban mengikuti ELPAC. Keputusan ini disambut baik oleh banyak guru TK, mengingat hasil analisis sebelumnya menunjukkan bahwa 81% siswa TK yang diuji pada tahun 2023-2024 mendapatkan skor terendah dalam kemahiran bahasa Inggris, jauh lebih tinggi dibandingkan dengan siswa taman kanak-kanak biasa. Namun, absennya sistem identifikasi formal ini menimbulkan masalah baru. Sekolah kehilangan potensi dana federal dan negara bagian yang sebenarnya ditujukan untuk mendukung pembelajar bahasa Inggris, serta tidak ada kewajiban hukum untuk menyediakan layanan bahasa atau melaporkan kemajuan akademik mereka.

Mencari Cara Baru yang Lebih Baik

Menyadari celah ini, pemerintah California mengalokasikan dana sebesar 10 juta dolar untuk memilih alat skrining baru. Alat ini akan digunakan untuk mengidentifikasi siswa TK yang membutuhkan bantuan lebih lanjut dalam belajar bahasa Inggris. Proses seleksi alat skrining ini akan rampung pada 31 Maret, dan setelah melalui uji coba di beberapa distrik pada tahun 2026-2027, akan diwajibkan secara penuh pada tahun ajaran 2027-2028. Ini adalah langkah maju untuk memastikan tidak ada lagi anak yang tertinggal karena kesulitan bahasa.

Bagaimana Seharusnya Alat Skrining yang Ideal?

Para peneliti sepakat bahwa alat skrining untuk kelompok usia ini harus fokus pada kemampuan berbicara dan memahami, bukan membaca atau menulis, mengingat sebagian besar anak belum menguasai keterampilan tersebut. Selain itu, kosakata yang digunakan harus dasar, penilaiannya singkat, menarik, dan menggunakan metode permainan, cerita, atau percakapan santai. Observasi terhadap interaksi anak dengan orang lain juga dianggap sebagai metode paling akurat. Penting juga untuk memastikan anak merasa nyaman saat diobservasi atau diuji, agar hasilnya akurat dan tidak bias karena rasa malu atau cemas.

Pandangan Para Pendidik

Meskipun ada kebutuhan akan identifikasi, sebagian guru masih ragu akan urgensi alat skrining baru. Mereka berpendapat bahwa di usia TK, semua anak pada dasarnya sedang belajar bahasa, termasuk penutur asli bahasa Inggris pun membutuhkan pengembangan kosakata. Namun, para peneliti dan advokat pendidikan menekankan bahwa meskipun semua anak belajar bahasa, mereka yang memiliki latar belakang multilingual atau "genius multilingual" (seperti yang mereka sebut) membutuhkan dukungan spesifik. Identifikasi ini juga membantu sekolah dalam menyediakan materi dan pelatihan yang sesuai untuk para guru.

Memanfaatkan Observasi dan Data Komprehensif

California sebenarnya sudah memiliki survei bahasa keluarga dan wawancara lanjutan yang digunakan di prasekolah yang disubsidi negara, untuk mengidentifikasi pembelajar bahasa ganda. Namun, survei ini perlu dilengkapi dengan observasi guru dan orang tua untuk mengetahui area spesifik yang membutuhkan dukungan. Observasi di rumah dan di sekolah, yang dilakukan oleh guru yang terlatih, bisa memberikan gambaran yang lebih akurat tentang kemampuan bahasa anak. Hal ini juga membantu menghindari kesalahan identifikasi, di mana anak-anak mungkin dicap sebagai pembelajar bahasa Inggris padahal mereka hanya tertinggal secara akademis karena faktor lain seperti kebutuhan khusus, absensi, atau kondisi keluarga.

Dengan pendekatan yang lebih holistik dan alat skrining yang sesuai usia, California berharap dapat memberikan dukungan yang tepat dan efektif bagi setiap anak TK yang membutuhkan bantuan dalam menguasai bahasa Inggris, sekaligus menghargai bahasa ibu mereka.

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url
sr7themes.eu.org